Cara Menyimpan Cabai Agar Tidak Cepat Busuk dan Tahan Lama

Anda perlu menerapkan cara penyimpanan cabe rawit yang baik agar lebih tahan lama dan tidak gampang busuk. Cara ini tentunya tetap akan berguna ketika harga cabe melambung naik maupun terjangkau, karena bisa Anda pakai dalam waktu yang lama.

Masalah utama cabe yang sering dijumpai yaitu mudah busuk atau kering, sehingga Anda akan membutuhkan cara tepat dan tidak boleh asal-asalan. Simak beberapa langkah penyimpanannya yang baik dan benar di bawah ini:

6 Langkah Tepat dalam Menyimpan Cabe Rawit agar Awet

1.       Mencabut Tangkai Cabe

Sebelum menerapkan langkah pertama, Anda perlu memperhatikan kondisi kesegaran cabe yang hendak disimpan yaitu tidak terdapat bonyok maupun cacat. Maka pilih cabe yang mulus dan berkualitas baik, kemudian Anda hanya perlu memisahkan cabe dari tangkainya agar lebih tahan lama.

2.       Tidak Perlu Mencuci Cabe Sebelum Disimpan

Perlu diingat bahwa tidak perlu mencuci cabe yang baru Anda beli dari supermarket atau pasar. Anda bisa membuat cabe lebih tahan lama dengan cara mengelapnya sebelum disimpan. Cuci cabe dengan air bersih yang mengalir sebelum Anda gunakan untuk memasak.

3.       Menyimpan Cabe Rawit di Dalam Wadah Tertutup Rapat

Anda perlu menyiapkan wadah tertutup sebagai tempat menyimpan cabe agar lebih tahan lama. Beri alas berupa tisu pada bagian bawah serta sekeliling wadah dalamnya, sebelum cabe dimasukkan ke dalam wadah tersebut.

Hal tersebut tentunya sangat berguna dan perlu dilakukan supaya cabe menjadi awet. Selain itu, Anda juga perlu sering-sering mengecek, tisu pun perlu diganti dengan yang baru dan masih kering jika dirasa sudah agak basah.

Anda bisa memasukkan seluruh cabe yang hendak disimpan ke dalam wadah. Masukkan dan tata cabe dalam wadah, pastikan juga bahwa wadah tidak terlalu penuh supaya tidak cepat rusak atau bonyok.

4.       Memasukkan 1 Siung Bawang Putih

Cara menyimpan cabe agar lebih tahan lama selanjutnya yaitu dengan memasukkan bawang putih sebanyak 1 siung yang telah dikupas. Bawang putih tersebut diletakkan di atas cabe dalam wadah penyimpanan.

Hal tersebut perlu dilakukan karena mengingat manfaat dari bawang putih berupa mempunyai sifat anti bakteri. Sehingga cabe tidak akan mudah membusuk serta bisa rasa pedasnya pun akan tetap terjaga. Dapat dipastikan cabe menjadi awet dalam jangka waktu yang lama, jika memanfaatkan bawang putih.

5.       Menutup Wadah Menyimpan Cabe Hingga Benar-Benar Rapat

Anda bisa langsung menutup wadah penyimpanan cabe rawit dengan rapat, setelah memasukkan 1 siung bawang putih yang telah dikupas sebelumnya. Apabila Anda ingin menyimpan cabe untuk jangka waktu cukup lama, cara ini pun sangat penting untuk diperhatikan.

Pastikan juga bahwa wadah yang telah berisi cabe tersebut sudah tertutup dengan rapat sebelum memasukkannya ke dalam kulkas.

6.       Memasukkan Wadah Penyimpanan Cabe ke dalam Kulkas

Langkah terakhir yang perlu Anda lakukan untuk menyimpan cabe lebih tahan lama setelah mempersiapkan beberapa langkah sebelumnya, yaitu hanya tinggal meletakkan wadah menyimpan cabe di dalam kulkas.

Perlu diingat bahwa Anda tidak perlu menyimpannya ke dalam freezer, namun cukup diletakkan di rak tengah kulkas sebagai tempat yang biasa dipakai untuk menyimpan sayur maupun buah-buahan. Hal ini dikarenakan apabila cabe masuk ke dalam freezer, maka akan membuatnya cepat busuk dan berair.

Bagi Anda yang ingin membeli cabe rawit dengan kualitas terbaik langsung dari petani dapat membelinya di TaniHub. TaniHub merupakan tempat belanja sayur dan buah online terbaik saat ini. Produk yang dijual pun sangat beragam, selain cabe rawit, di TaniHub juga menjual buah, sayur, bumbu, telur & unggas, ikan, kebutuhan masak hingga sembako.

Belanja di platform ini pun terbilang sangat mudah, cukup akses websitenya di https://TaniHub.com atau download aplikasinya di Play Store dan AppStore. Pesan produk yang Anda inginkan, bayar dan tinggal tunggu #dirumahaja.